PENGGUNAAN YANG DIMAKSUDKAN
Kit Deteksi IgM Virus Respiratory Syncytial (Metode Emas Koloid) ditujukan untuk deteksi kualitatif in vitro antibodi IgM dalam serum manusia, plasma atau darah lengkap dari individu yang diduga mengidap Respiratory Syncytial Virus oleh penyedia layanan kesehatan mereka. Tes ini hanya disediakan untuk digunakan oleh laboratorium klinis atau petugas kesehatan untuk pengujian di tempat perawatan. Hasil tes antibodi tidak boleh digunakan sebagai satu-satunya dasar untuk mendiagnosis atau mengecualikan infeksi Respiratory Syncytial Virus atau untuk menginformasikan status infeksi. Diagnosis harus dipastikan dengan kombinasi gejala klinis atau metode pengujian konvensional lainnya.
Ringkasan dan penjelasan
Virus syncytial pernapasan adalah virus RNA yang menyebar melalui tetesan udara dan kontak dekat. Penyakit ini lebih sering terjadi pada bayi baru lahir dan bayi di bawah 6 bulan, dengan masa inkubasi 3-7 hari. Virus pernapasan syncytial dapat terinfeksi sepanjang tahun, dan lebih umum terjadi di musim dingin.
Setelah infeksi, penyakit ini terutama bermanifestasi sebagai infeksi saluran pernapasan atas. Ini secara kualitatif dapat mendeteksi antibodi IgM dalam serum manusia, plasma atau darah lengkap. Kit Deteksi IgM Respiratory Syncytial Virus (Metode Emas Koloid) dapat mendeteksi IgM Respiratory Syncytial Virus dengan cepat dari pasien yang bergejala. Alat ini dapat memberikan hasil tes instan dalam 15 menit oleh personel dengan keterampilan minimal tanpa menggunakan peralatan laboratorium.
PRINSIP UJI
Kit ini mengadopsi uji imunokromatografi emas koloidal (GICA).
Kartu ujian berisi:
1. Antigen berlabel emas koloid dan kompleks antibodi kontrol kualitas.
2. Membran nitroselulosa diimobilisasi dengan satu jalur uji (garis T) dan satu jalur kendali mutu (garis C).
Ketika jumlah sampel yang sesuai ditambahkan ke sumur sampel pada kartu uji, sampel akan bergerak maju sepanjang kartu uji di bawah aksi kapiler.
Jika sampel mengandung antibodi IgM dari Respiratory Syncytial Virus, antibodi tersebut akan berikatan dengan antigen Respiratory Syncytial Virus berlabel emas koloidal, dan kompleks imun akan ditangkap oleh antibodi IgM anti-manusia monoklonal yang diimobilisasi pada membran nitroselulosa untuk membentuk a garis T ungu/merah, menunjukkan bahwa sampel positif mengandung antibodi IgM. Apabila garis C tidak berkembang maka hasil pengujian tidak sah dan benda uji harus diuji ulang dengan alat lain.
Materi yang Disediakan
Spesifikasi: 1T/kotak, 20T/kotak, 25T/kotak, 50T/kotak
HASIL